Jepara Peringati Hari Amal Bakti Kemenag, Tegaskan Kerukunan Umat Hingga Pelestarian Lingkungan

Sekda Jepara Edy Sujatmiko membacakan amanat Menteri Agama saat upacara Hari Amal Bakti Kemenag ke-79, Jumat (3/1/2024).
Sekda Jepara Edy Sujatmiko membacakan amanat Menteri Agama saat upacara Hari Amal Bakti Kemenag ke-79, Jumat (3/1/2024).

HALO JEPARA- Jepara peringati Hari Amal Bakti Kemenag ke-79, yang digelar di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Jepara pada Jumat (3/1/2025). Hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Daerah Jepara Edy Sujatmiko, Kepala Kantor Kemenag Akhsan Muhyiddin dan berbagai elemen lainnya.

Sekretaris Daerah Jepara Edy Sujatmiko, mewakili Penjabat Bupati membacakan amanat Menteri Agama yang menekankan pentingnya kerukunan umat beragama dan peran Kementerian Agama dalam menjaga nilai-nilai tersebut di Indonesia.

Dalam amanat yang dibacakan, Menteri Agama menegaskan bahwa Indonesia bukan negara agama maupun sekuler, tetapi memberikan tempat terhormat bagi agama sebagai bagian dari kekayaan bangsa. Ia menyampaikan bahwa Indonesia diproyeksikan sebagai kiblat kerukunan dunia, dengan kerukunan umat menjadi kekayaan tak ternilai yang harus dijaga.

LIHAT JUGA :  Serikat Buruh di Jepara usul kenaikan UMK 2025 Tembus 10 Persen, Jadi Rp 2,69 Juta, Pemkab Bilang Begini

“Banyak negara merindukan kerukunan dan kedamaian. Mata dunia tertuju pada Indonesia, yang diproyeksikan menjadi kiblat kerukunan dunia.Im Ini juga menjadi tantangan Kementerian Agama untuk terus merawat dan meningkatkan toleransi,” ujarnya.

Selain itu, tantangan global seperti kerusakan lingkungan, kemiskinan, dan konflik juga menjadi sorotan. Ia mengajak pemimpin agama untuk aktif menyuarakan kampanye moral dalam rangka menciptakan harmoni sosial dan pelestarian alam.

“Deklarasi Istiqlal yang ditandatangani oleh Pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus dan Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta pada 5 September 2024, juga menegaskan tentang pentingnya persatuan, toleransi, kemanusian,dan penanggulangan perubahan lingkungan,” tuturnya.

Reformasi birokrasi dan peningkatan kualitas pendidikan agama juga menjadi prioritas utama. Menteri Agama menyampaikan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di semua jenjang guna mencetak generasi yang cerdas, religius, dan berintegritas. (*)

LIHAT JUGA :  Dongkrak Penguatan IKM di Madrasah, 160 Guru KKMTs 02 Digembleng 3 Hari di Aula Ma'arif NU Jepara