HALO JEPARA – Pemkab Jepara berencana menggelar pameran mebel dan ukir dengan konsep on the street, di Jalan Pemuda pada akhir Oktober 2024. Pameran produk kerajinan berbahan dasar kayu ini juga diproyeksikan untuk pemanasan perhelatan Jepara International Furniture Buyer Weeks (JIFBW) Indonesia Furniture Expo pada Maret 2025.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Jepara Zamroni Lestiaza mengatakan Jepara memiliki banyak sentra mebel dan ukir dengan beragam produk. Seperti produk mebel indoor, mebel outdoor, gebyog, rotan dan lainnya.
Oleh karena itu, pameran mebel dan ukir yang akan digelar pada 24 – 28 Oktober 2024 ini berdasarkan klaster produk. Selain produk mebel dan ukir, pameran itu juga akan diikuti para pelaku UMKM yang ada di Jepara.
Sebelumnya, pada 26 September – 6 Oktober 2024, Pemkab Jepara sudah menggelar Hiporia UMKM 2024 yang digelar di Alun-alun Jepara 2. Event ini diikuti oleh 100 pelaku UMKM dari berbagai jenis produk.
“Nanti UMKM juga ikut di pameran mebel dan ukir ini. Pameran ini untuk menyambut Hari Pahlawan. Jadi pelaksanaannya pada 24 – 28 Oktober,” kata Zamroni Lestiaza kepada wartawan baru-baru ini.
Menurut Zamroni, meski digelar di Jalan Pemuda, namun pameran mebel dan ukir ini tak akan menutup ruas atau badan jalan. Puluhan stand pameran akan didirikan di atas city walk yang ada di sepanjang Jalan Pemuda.
Zamroni berharap lewat pameran mebel dan ukir ini bisa berkontribusi menguatkan lagi citra Jepara sebagai Kota Ukir. Pihaknya juga berharap kehadiran pameran mebel dan ukir itu juga ikut nyengkuyung berbagai pariwisata yang ada di Jepara.
“Harapannya pengunjung atau konsumen tak hanya lokal, tapi juga lainnya. Makanya sinergi pariwisata dan sektor mebel ukir ini penting, semoga bisa saling menguntungkan,” tandas mantan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Jepara ini.