HALO JEPARA– Detik-detik penemuan bayi laki-laki di Pendosawalan Kecamatan Kalinyamatan, Jepara, Kamis (17/4/2025) pagi.
Belum diketahui identitas kedua orang tua bayi ini. Namun muncul dugaan jika bayi tersebut sengaja dibuang lantaran hasil hubungan gelap.
Bayi berjenis kelamin laki-laki ini ditemukan oleh seorang tukang rosok yang sedang mengais rejeki di kawasan gudang baru Desa Pendosawalan RT 021 RW 02 sekitar pukul 07.30 WIB.
Tukang rosok itu awalnya mengira bakal menemukan “benda berharga” saat matanya menatap salah satu kardus yang tergeletak di samping pos satpam bangunan gudang baru di kawasan itu.
Ia lantas mendekati kardus tersebut. Namun bukan main kagetnya dia lantaran malah ada bayi berbalut selimut di dalam kardus itu.
Di samping bayi itu juga ada sepucuk surat bertuliskan “Maaf ya belum bisa ngerawat kamu karena masih ngekos, makan aja susah. Tolong titipin ke Panti aja..”
“Yg mau ngerawat makasih ya. BTW anaknya cowok”.
“Tukang rosok itu langsung berteriak ada bayi ada bayi. Nahh teriakan itu akhirnya didengar warga yang hendak berjualan di warung depan bangunan gudang baru itu. Warga lantas melaporkan peristiwa itu ke kami,” kata Kapolsek Kalinyamatan, Iptu Suyatmoko.
Tak lama berselang, bidan desa datang untuk memeriksa kondisi bayi. Ternyata bayi masih hidup. Lalu bayi tersebut dibawa ke Puskesmas Kalinyamatan untuk mendapatkan perawatan.
Petugas medis Puskesmas Kalinyamatan dr Lupi Muwarni menyarankan bayi itu dibawa ke RSUD RA Kartini untuk pemeriksaan lebih lanjut dan mendapatkan perawatan inkubator.
Saat ini, bayi yang belum diketahui orang tuanya itu sudah dirawat di rumah sakit pelat merah di Kota Ukir.
“Kami lakukan penyelidikan kasus ini. Semoga orang tua bayi dan motifnya bisa segera diungkap,” tandasnya.
Sementara itu, salah seorang warga setempat Ahmad mengatakan di sekitar lokasi temuan bayi ada sejumlah tempat kos pekerja pabrik. Ia menduga bayi tersebut sengaja dibuang orang tuanya karena bukan hasil perkawinan sah.
“Mungkin saja seperti itu. Apalagi tadi juga ditemukan pesan di atas kertas yang mengarah ke sana,” ucapnya. (*)